Ketika tersiar berita hari Kamis bahwa arsitek Zaha Hadid telah meninggal karena serangan jantung, pada 65, saat dirawat untuk bronkitis di rumah sakit Miami, American Institute of Architects ditawarkan naik, melalui Twitter, apa mungkin dimaksudkan sebagai pujian: " istirahat dalam damai Zaha Hadid; Anda adalah inovatif arsitek perempuan. "Hadid, wanita pertama yang memenangkan Hadiah Pritzker, dan salah satu kekuatan kreatif yang hebat dalam arsitektur waktu kita, pasti sudah mundur pada gagasan menghubungkan keberhasilannya untuk jenis kelaminnya.
Dia menghabiskan sebagian besar karirnya mencoba untuk mendapatkan di luar yang dianggap sebagai "wanita arsitek," dan tekad AIA untuk merujuk kepadanya, bahkan dalam kematian, seperti perempuan sebelum digunakan kata "arsitek" menunjukkan bahwa profesi memiliki tidak berkembang seperti yang jauh melampaui masa seksis sebagai Hadid berharap itu akan. Bukan berarti Hadid, yang lahir di Irak dan berdasarkan berlatih di London, mengecilkan jenis kelaminnya. Ia menikmati statusnya sebagai ikon arsitektur, dan ia melihat dirinya sebagai membuka jalan bagi perempuan lain untuk mengikuti. Tapi tujuannya selalu untuk sampai ke titik di mana ia akan dianggap sebagai arsitek pertama, dan sebagai wanita-satu Arab kelahiran pada saat itu detik.
Di sebagian besar dunia, dia mencapai keinginannya. Berkat kerja keras, bakat luar biasa, tekad berpasir, dan persona yang tak terlupakan, dia membuat dirinya salah satu tokoh paling terkenal dalam arsitektur-salah satu dari sedikit yang memiliki mata uang luar dunia arsitektur serta di dalamnya. Dia, dalam setiap arti kata, kehadiran. Besar dan agung dalam sikapnya, mengenakan mengalir jubah dari desain sendiri, dia tidak begitu banyak menempati ruang sebagai perintah itu. Dia tampaknya terbang nonstop di seluruh dunia, pertama untuk membangun namanya oleh mengajar di sekolah-sekolah arsitektur dan museum, dan kemudian, ketika berlatih tumbuh, untuk mengunjungi situs pekerjaannya, tersebar di seluruh Eropa, Asia, Timur Tengah, dan Amerika Serikat. Dia memberi dunia bentuk yang tak terlupakan seperti menukik London Aquatics Centre; Opera House Guangzhou, di Cina; Gedung Central BMW, di Leipzig, Jerman; dan Heydar Aliyev Center, di Azerbaijan, sebuah bangunan beton yang menari seperti kertas dilipat. Pada saat kematiannya, perusahaannya memiliki staf lebih dari 400, beberapa kali ukuran sebagian besar kantor arsitektur lainnya berkomitmen untuk serius, desain mutakhir.